Habbatussauda dipandang mampu mengobati segala macam penyakit. Hal tersebut berdasarkan pada sumber baik hadits shahih maupun berdasarkan penelitian-penelitian ilmiah yang sudah dilakukan oleh banyak ilmuwan bidang kedokteran di berbagai macam negara sejak dahulu sampai saat sekarang ini. Hadits shahih yang dijadikan dasar penggnaan Habbatussauda adalah sebagai berkut :
"Dari Khalid bin Sa'ad, dia berkata, "Suatu saat aku keluar bersama Ghalib bin Abjar. Di tengah perjalnan dia jatuh sakit. Sesampainya kami di Madinah, Gahlib tetap sakit. Ketika Ibnu Abu Atiq menjenguknya, dia menyarankan kepada kami, "Carilah habbatussauda, ambil sebanyak lima sampai tujuh biji, lalu tumbuklah sampai menjadi lembut. Setelah diberi sedikit minyak, teteskan pada bagian hidung dan bagian-bagian tubuh yang lain. Soalnya Aisyah r.ha pernah bercerita kepadaku bahwa dia mendengar Nabi SAW pernah bersabda "Sesungguhnya habbatussauda ini merupakan penyembuh dari segala macam penyakit, kecuali As sam". Saat aku tanyakan, kata Aisyah, "Apa itu As sam?". Rasulullah menjawab "As sam ialah kematian"". (HR. Bukhari, Bab Habbatussauda, Jilid 7 hal 479, penerbit CV. Asifa Semarang)
Berdasarkan dari hasil-hasil penelitian ilmuwan bidang kedokteran diantaranya adalah menyimpulkan bahwa habbatussauda mengandung lebih dari 100 komponen kimia alami yang sangat diperlukan tubuh, mari kita simak laporan ilmiah yang menyatakan bahwa habbatussauda memiliki kemampuan ajaib dalam pengobatan.
Meningkatkan fungsi kekebalan tubuh. (US Patents Section, Antrival Agents Bulletin #5,482,711)
Habbatussauda menstimulasi sumsum di tulang dan imunitas sel serta produksi interferon, melindungi sel-sel normal melawan virus perusak sel, melawan sel tumor dan meningkatkan jumlah antibodi yang memproduksi sel B. (Cancer Immuno-biology Laboratory, South Carolina)
Habbatussauda mengandung asam lemak tak jenuh, misalnya Linoleic dan asam Gammalinolen yang masuk dalam tubuh. Asam ini memungkinkan untuk pencapaian sistesi yang merupakan sistem kekebalan tubuh yang penting, yang meregulasi substansi-substansi yang merupakan turunan dari prostaglandin E1, asam Linoleic menstabilkan membran sel dan Prostaglandin memiliki efek menghambat radang. Hal ini menghentikan reaksi kekebalan tubuh yang menyebabkan penyakit kronis seperti jerawat dan demam karena alergi hingga dapat menyebabkan kanker.
Habbatussauda terbukti memiliki efek anti histamin, anti oxidant, anti biotic, anti mycotic dan menghambat bronchitis (Study of Oil Habbatussauda on Humans, American Scientists)
Habbatussauda benar-benar herba ampuh yang telah dipakai selama lebih 3000 tahun. Mengandung lebih dari 100 kandungan penting. Habbatussauda adalah sumber yang penting untuk asam lemak essensia, protein, karbohidrat dan vitamin serta mineral "habbatussauda juga kaya akan sterol, terutama beta-sitosterol, yang dikenal memiliki kemampuan mencegah kanker". (Dr. Michael Tierra L.A.C.O.M.D)
Hasil uji Habbatussauda membuktikan dapat dipakai untuk menyembuhkan banyak penyakit. (Pharmaceutical Newspaper, Wissenschaftlicher Text)
Habbatussauda merupakan sumber penting protein, karbohidrat, asam lemak essensial, vitamin A, B1, B2, C, dan Niacin juga mineral, seperti calcium, potassium, iron, magnessium, selenium, magnesium dan zinc (Phytochemichals of Nigella Sativa seed, Food Chemistry)
"Dari Khalid bin Sa'ad, dia berkata, "Suatu saat aku keluar bersama Ghalib bin Abjar. Di tengah perjalnan dia jatuh sakit. Sesampainya kami di Madinah, Gahlib tetap sakit. Ketika Ibnu Abu Atiq menjenguknya, dia menyarankan kepada kami, "Carilah habbatussauda, ambil sebanyak lima sampai tujuh biji, lalu tumbuklah sampai menjadi lembut. Setelah diberi sedikit minyak, teteskan pada bagian hidung dan bagian-bagian tubuh yang lain. Soalnya Aisyah r.ha pernah bercerita kepadaku bahwa dia mendengar Nabi SAW pernah bersabda "Sesungguhnya habbatussauda ini merupakan penyembuh dari segala macam penyakit, kecuali As sam". Saat aku tanyakan, kata Aisyah, "Apa itu As sam?". Rasulullah menjawab "As sam ialah kematian"". (HR. Bukhari, Bab Habbatussauda, Jilid 7 hal 479, penerbit CV. Asifa Semarang)
Berdasarkan dari hasil-hasil penelitian ilmuwan bidang kedokteran diantaranya adalah menyimpulkan bahwa habbatussauda mengandung lebih dari 100 komponen kimia alami yang sangat diperlukan tubuh, mari kita simak laporan ilmiah yang menyatakan bahwa habbatussauda memiliki kemampuan ajaib dalam pengobatan.
Meningkatkan fungsi kekebalan tubuh. (US Patents Section, Antrival Agents Bulletin #5,482,711)
Habbatussauda menstimulasi sumsum di tulang dan imunitas sel serta produksi interferon, melindungi sel-sel normal melawan virus perusak sel, melawan sel tumor dan meningkatkan jumlah antibodi yang memproduksi sel B. (Cancer Immuno-biology Laboratory, South Carolina)
Habbatussauda mengandung asam lemak tak jenuh, misalnya Linoleic dan asam Gammalinolen yang masuk dalam tubuh. Asam ini memungkinkan untuk pencapaian sistesi yang merupakan sistem kekebalan tubuh yang penting, yang meregulasi substansi-substansi yang merupakan turunan dari prostaglandin E1, asam Linoleic menstabilkan membran sel dan Prostaglandin memiliki efek menghambat radang. Hal ini menghentikan reaksi kekebalan tubuh yang menyebabkan penyakit kronis seperti jerawat dan demam karena alergi hingga dapat menyebabkan kanker.
Habbatussauda terbukti memiliki efek anti histamin, anti oxidant, anti biotic, anti mycotic dan menghambat bronchitis (Study of Oil Habbatussauda on Humans, American Scientists)
Habbatussauda benar-benar herba ampuh yang telah dipakai selama lebih 3000 tahun. Mengandung lebih dari 100 kandungan penting. Habbatussauda adalah sumber yang penting untuk asam lemak essensia, protein, karbohidrat dan vitamin serta mineral "habbatussauda juga kaya akan sterol, terutama beta-sitosterol, yang dikenal memiliki kemampuan mencegah kanker". (Dr. Michael Tierra L.A.C.O.M.D)
Hasil uji Habbatussauda membuktikan dapat dipakai untuk menyembuhkan banyak penyakit. (Pharmaceutical Newspaper, Wissenschaftlicher Text)
Habbatussauda merupakan sumber penting protein, karbohidrat, asam lemak essensial, vitamin A, B1, B2, C, dan Niacin juga mineral, seperti calcium, potassium, iron, magnessium, selenium, magnesium dan zinc (Phytochemichals of Nigella Sativa seed, Food Chemistry)
0 komentar:
Posting Komentar